Parfum dengan Nuansa Misterius

Sabtu, 28 Maret 2015 - 11:11 WIB
Parfum dengan Nuansa Misterius
Parfum dengan Nuansa Misterius
A A A
PARFUM dengan nuansa hitam dan misterius menjadi pilihan bagi rumah mode dan selebriti, antara lain Yves Saint Laurent (YSL), Chanel, Tom Ford, bahkan Lady Gaga. Parfum dengan nuansa gelap tidak hanya memberi kesan misterius tapi sensual sekaligus energik.

Yves Saint Laurent meluncurkan koleksi parfum terbarunya, yaitu Black Opium. Aroma parfum ini merupakan hasil interpretasi baru dari tren rock ‘n roll klasik pada 1977 yang sarat dengan sisi gelap dan misterius. Parfum ini merupakan kolaborasi kerja sama dari ahli parfum Nathalie Lorson dan Marie Salamagne dengan Olivier Cresp dan Honorine Blanc.

“Parfum ini memiliki wangi unik karena merupakan kombinasi dari tiga aroma sekaligus, yaitu aroma kopi yang penuh energi, white flowers yang mencerminkan feminitas, serta vanila yang mencerminkan sisi sensualitas,” tutur Senior Product Manager Yves Saint Laurent Enny Gunation di Pacific Place, Jakarta, Kamis (26/3).

Aroma parfum Black Opium sangat cocok untuk wanita yang ingin memiliki kesan misterius, percaya diri tinggi, dan tahu bagaimana meraih apa yang diinginkan. “Black Opium adalah parfum yang memiliki wangi dengan nuansa aroma kopi yang menyegarkan sekaligus menghasilkan kesan intim dan seksi,” tutur Enny.

Parfum Black Opium dikemas dalam botol gelap yang dihiasi dengan glitter yang memberikan tampilan glam rock . Sementara itu, model asal Inggris Edie Campbell menjadi model parfum Black Opium. Parfum yang tersedia dengan ukuran 30 ml, 50 ml, dan 100 ml ini termasuk eau de parfum yang berarti meskipun kandungan alkoholnya sedikit, aroma wanginya bisa tahan cukup lama dan kuat.

Parfum tipe ini memiliki campuran konsentrasi minyak antara 8- 15% dan dapat bertahan sekitar 3-5 jam. Parfum dengan nuansa hitam dan misterius juga dihadirkan oleh rumah mode ternama Chanel, yaitu Coco Noir. Wangi parfum ini merupakan inspirasi kenangan dari pendiri Chanel, yaitu Gabrielle Bonheur Chanel sewaktu di Venezia.

Parfum yang diciptakan oleh master parfum dunia Jacques Polge ini terinspirasi dari kombinasi wangi parfum seri Choco (1984) dan Coco Mademoiselle (2001). “Saya akan menampilkan sesuatu yang elegan beraroma Oriental,” tutur Jacques, dilansir dari extravaganzi.com.

Sementara itu, supermodel muda Karlie Kloss dipilih menjadi model untuk parfum Chanel Coco Noir. Model berusia 22 tahun ini tampil misterius di balik siluet hitam yang merepresentasikan wangi Coco Noir yang misterius, sensual, dan powerful . Selain YSL dan Chanel, parfum dengan nuansa hitam dan misterius juga diciptakan oleh desainer terkenal Tom Ford melalui parfum Tom Ford Black Orchid.

Black Orchid diciptakan oleh pencipta parfum dari perusahaan parfum Givaudan pada 2006. Parfum yang dibintangi supermodel Cara Delvingne ini memiliki perpaduan aroma melati Prancis, truffle hitam, ylang-ylang , kismis hitam, jeruk effervescent, dan tentunya anggrek hitam.

Parfum yang tersedia dengan ukuran 50 ml, 100 ml, dan 150 ml ini dikemas dalam sebuah botol parfum warna gelap klasik dengan sentuhan warna emas. “Anggrek hitam memiliki aroma yang mewah, klasik gelap. Aroma ini sejalan dengan kreasi terbaik dari rumah parfum terbaik dengan aroma sensual dengan jejak gelap yang misterius,” tutur Phillip Picardi, beauty editor, dikutip teenvogue.com.

Black Orchid memiliki wangi yang tahan lama dengan aura yang dapat tersebar luas. “Ini bukan tentang anggrek biasa, ini tentang sesuatu yang sedikit lebih aneh dan langka. Anggrek hitam adalah jenis bunga yang tidak mudah ditemukan,” tutur Phillip Picardi.

Dwi nur ratnaningsih
(ftr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3427 seconds (0.1#10.140)