Lupakan Beban

Sabtu, 31 Januari 2015 - 10:19 WIB
Lupakan Beban
Lupakan Beban
A A A
MADRID - Real Madrid harus mengesampingkan sejumlah perkara yang melanda di ruang ganti. Sekarang saatnya memusatkan perhatian karena mereka akan kedatangan Real Sociedad yang musim ini dijuluki pembunuh raksasa.

Sejumlah persoalan sedang menyelimuti Madrid. Permasalahan santer saat ini adalah perseteruan para pemain dengan tim medis. Ini buntut keputusan Presiden Madrid Florentino Perez mengganti kepala tim medis Carlos Diez dengan Jesus Olmo beberapa bulan lalu. Hadirnya Olmo menimbulkan gesekan yang menyebabkan fisioterapis favorit pemain, Chueca, tersingkir.

Konflik semakin panas karena Olmo kerap salah mendiagnosis dan merancang program pemulihan yang kurang tepat. Salah satunya ketika menyatakan Sergio Ramos tidak cukup bugar untuk mengikuti final Piala Dunia Antarklub. Namun, berkat bantuan Chueca, Ramos bisa tampil dan ikut membantu mempersembahkan kemenangan. Sejak itulah mayoritas pemain inti Madrid seperti bermusuhan dengan Olmo dan selalu mencari perkara dengannya.

Untuk mengatasi masalah ini, Pelatih Carlo Ancelotti hanya bisa meminta pasukannya untuk berdamai sejenak dengan Olmo, setidaknya hingga akhir musim. Permasalahan lain yang ikut melanda adalah hukuman yang mungkin dijatuhi FIFA. Konon Los Blancos sedang diselidiki terkait pelanggaran perekrutan pemain di bawah umur. Jawara Liga Champions musim lalu itu berpotensi menerima skorsing seperti rivalnya, Barcelona, yakni dilarang melakukan transfer.

Polemik lain adalah rongrongan Manchester United (MU). Setan Merah terus saja berusaha mendapatkan Gareth Bale. Sejumlah tawaran menggiurkan diajukan agar Bale merapat ke Old Trafford, termasuk menyodorkan kiper David de Gea sebagai alat barter. Rumor itu disinyalir mengganggu konsentrasi pemain, khususnya Bale. Semua itu harus dilupakan dulu saat menjamu Sociedad.

Pasalnya, laga kandang ini bisa cukup menyulitkan. Tim asuhan David Moyes itu bukanlah tim yang bisa dikalahkan jika Madrid tampil dengan fokus terpecah. “Kami akanberusaha bertanding seperti biasanya. Kami akan mencoba mencetak gol sebanyak mungkin,” ucap gelandang Madrid Isco, dilansir Marca. Sociedad musim ini mempunyai catatan bagus ketika melawan tim elite Spanyol.

Moyes sendiri memiliki prestasi cemerlang ketika meredam strategi racikan Ancelotti. La Real saat ini berada di papan tengah klasemen sementara Primera Liga, jauh di bawah tuan rumah yang berada di urutan pertama. Madrid mulai bangkit setelah disingkirkan Atletico Madrid di Copa del Rey. Karim Benzema dkk kini mencatat dua kemenangan beruntun di kompetisi domestik.

Sementara torehan Sociedad cenderung labil. Terbukti mereka baru sekali menundukkan lawan dari lima partai terkini. Namun, Madrid tetap harus mewaspadai tim tamu. Sociedad mampu mengalahkan tim-tim besar musim ini. Barcelona, Atletico, dan Madrid pernah jadi korban. Sociedad bahkan sempat mengempaskan Madrid 4-2, Agustus 2014. Mereka kemudian memukul Atletico 2-1 dan mempermalukan Barcelona 1-0. Sociedad pun memenangi dua laga versus Madrid pada 2004.

Artinya, bagi Sociedad, partai ini menyediakan kesempatan untuk dua kali menundukkan raksasa Spanyol itu dalam satu musim. Ini mungkin terjadi mengingat Cristiano Ronaldo masih absen akibat skorsing dua pertandingan. Ya, tidak adanya Ronaldo juga menjadi masalah tambahan bagi Madrid. Sosok Moyes kian menambah beban Madrid. Arsitek asal Skotlandia itu cukup dominan atas Ancelotti.

Ketika masih menangani Everton dan Ancelotti melatih Chelsea di Liga Primer, Moyes selalu mengalahkan pasukan Ancelotti pada musim 2009/2010 dan 2010/2011. “Saya belum pernah berkunjung ke Santiago Bernabeu. Tapi, kami pernah mengalahkan Barcelona. Semoga ini menjadi pesan tersendiri bagi mereka (Madrid). Yang pasti, kami akan mengerahkan segenap kemampuan,” ucap Moyes.

M mirza
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5650 seconds (0.1#10.140)