TNI AU Kembali Terima Calon Bintara Wanita

SLEMAN - Tahun ini TNI AU kembali menerima bintara wanita angkatan udara (Wara) sejumlah 33 calon Wara.

Pendaftaran sudah dimulai 20 Januari lalu hingga 14 Maret mendatang. Khusus untuk wilayah DIY dan Jawa Tengah, pendaftaran dapat dilakukan di Lanud Adisutjipto, Yogyakarta.

Kepala Seksi Pembinaan Personel dan Tenaga Manusia (Kasi Binpersman) Lanud Adisutjipto Yogyakarta Letkol Adm Nurul Ardiyanto mengatakan, pendaftaran bintara Wara tahun ini terbuka untuk semua warga negara Indonesia, dengan ijazah SMA/MA/- SMK. Hanya saja untuk SMK tidak semua jurusan, melainkan hanya dari jurusan perkantoran, akuntansi, manajemen, teknik informatika dan paramedis. “Untuk SMA/MA dari semua jurusan,” ungkap Nurul saat memantau pendaftaran Bintara di lanud Adisutjipto, kemarin.

Nurul Ardiyanto menjelaskan, untuk diterima menjadi bintara TNI AU akan ada beberapa tahapan. Di antaranya setelah lulus tingkat daerah, para calon siswa Bintatra wajib mengikuti seleksi tingkat pusat. Untuk seleksi meliputi administrasi, screening pom, kesehatan umum dan kesehatan jiwa, kesamaptaan jasmani, psikologi dan penelitian personel, akademis, serta penentuan akhir (Pantukir). “Untuk tes Pantukir dilaksanakan di Lanud Adi Soemarmo, Solo,” paparnya.

Danlanud Adisutjipto Marsma TNI Yadi Indrayadi Sutanandika selaku ketua Pantukhir daerah menambahkan, karena calon prajurit TNI AU harus memiliki inteligensia yang baik dan fisik yang kuat, maka para calon bintara yang mengikuti seleksi diharapkan tidak hanya sekadar memenuhi persyaratan administrasi saja, namun juga akademis dan kesamaptaan jasmani. “Ini yang harus mereka persiapkan,” katanya.

Menurut Yadi, para calon bintara Wara yang terpilih akan dididik di Skadron Pendidikan (Skadik) 105 Kaliurang sedangkan bintara pria akan dilaksanakan di Lanud Adisumarmo Surakarta.

Khusus untuk bintara Wara, selain akan bertugas di tiap satuan yang telah ditentukan, juga ada kesempatan bertugas pada satuan Polisi Militer, Intelijen, teknisi pesawat, bahkan menjadi Penerbang TNI AU. “Bukan itu saja, mereka juga bisa menjadi pramugari yang mengawaki pesawat VIP dan VVIP,” katanya. Selain menerima Wara, TNI AU juga menerima taruni (karbol wanita).

Untuk taruni akan dididik di Akademi Angkatan Udara (AAU). Penerimaan taruni AAU sendiri sudah sejak 2012 lalu. Tahun ini akan menerima delapan taruni. Pendaftaran taruni akan dilaksanakan Maret mendatang.

Priyo Setyawan