Lawan Perampok, Pengendara Tewas

DEPOK - Aksi perampokan sepeda motor semakin nekat dan sadis. Korban yang melawan langsung dihabisi.

Dini hari kemarin komplotan perampok menusuk pengendara motor bernama Abdul Rahman, 26, saat tengah melintasi depan Kampus Bina Sarana Informatika (BSI), Jalan Margonda, Depok atau dari arah Jakarta menuju Depok. Tiba-tiba korban dipepet empat orang yang menggunakan dua sepeda motor. Korban sempat melawan para pelaku dengan melemparkan helm ke arah mereka.

“Korban ditusuk sebanyak tiga kali di bagian pinggang sampai akhirnya meninggal,” kata Kasubag Humas Polresta Depok AKP Subandi. Akibat tusukan tersebut, korban yang bersimbah darah tak sadarkan diri. Dia tersungkur ke trotoar. Korban kemudian ditolong warga yang sedang melintas untuk dibawa ke RS Bunda.

Sayang jiwanya tak bisa diselamatkan. Kasat Reskrim Polsek Beji AKP Syah Johan mengungkapkan, salah satu sepeda motor pelaku ditinggal di lokasi lantaran ada perlawanan dari korban. Motor yang ditinggal jenis Yamaha Soul GT 125 warna hitam dengan nomor polisi B 6066 SJT.

Sedangkan motor korban dibawa kabur. Di Bekasi, setelah penembakan yang dilakukan komplotan perampok terhadap korban bernama Hidayat, 63, Jumat (23/1) malam, polisi langsung bergerak cepat dan menangkap sembilan pelaku pada Sabtu (24/1) pagi. Kasat Reskrim Polresta Bekasi Kota Kompol Ujang Rohanda mengatakan, dari sembilan yang diringkus, empat orang terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas. Satu di antaranya tewas ditembakkarenamelawanpetugas.

“Jeki, 30, tewas kami tembak,” ucapnya. Delapan pelaku yang ditangkap yakni Agus, 26, Tri, 28, Juni, 32, Ijul, 26, Keling, 28, Andi, 30, Kojan, 26, serta Otong, 32.

Abdullah m surjaya/ R ratna purnama