Pemerintah Sering Kehabisan Anggaran saat Musim Banjir

Kamis, 27 November 2014 - 18:30 WIB
Pemerintah Sering Kehabisan Anggaran saat Musim Banjir
Pemerintah Sering Kehabisan Anggaran saat Musim Banjir
A A A
JAKARTA - Penanganan banjir di Ibu Kota sering menghadapi persoalan anggaran. Pasalnya, banjir yang kerap terjadi di akhir tahun anggaran ini juga bersamaan dengan habisnya anggaran di instansi pemerintahan.

Kepala Pusat Data, Informasi, Dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menjelaskan, kesulitan penanganan atau penanggulangan banjir dikarenakan anggaran di akhir tahun yang sudah habis.

"Umumnya banjir terjadi di Jakarta pada akhir tahun, pada saat anggaran sudah tidak ada di Kementerian atau lembaga pemerintah lain. Sehingga BPBD dan SKPD kesulitan menangani banjir di lapangan karena sudah kehabisan dana tersebut," jelas Sutopo Purwo Nugroho kepada wartawan, Kamis (27/11/2014).

Dia melanjutkan, curah hujan yang sangat tinggi biasanya terjadi di akhir tahun dan awal tahun.

"Biasanya di Desember dan Januari, baru banjir akan datang ke Jakarta, jadi anggaran yang kita butuhkan sudah tidak ada dan sudah tutup buku," ungkapnya.

Untuk mengatasi masalah tersebut, Sutopo menuturkan, BNPB mempunyai anggaran cadangan apabila tidak mendapatkan anggaran dari Pemda dan Kementerian.

"Kita ada cadangan dana, tetapi sulit dicairkan karena harus ada surat pernyataan siaga darurat banjir dari pimpinan daerah," tutupnya.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3781 seconds (0.1#10.140)