Berebut Eropa

Minggu, 23 November 2014 - 11:55 WIB
Berebut Eropa
Berebut Eropa
A A A
MILAN - Klub asal Milan begitu terpuruk sehingga kesempatan merebut gelar Seri A semakin kecil. Namun, Derby della Madonnina di San Siro dini hari nanti memiliki makna besar bagi dua wakil Kota Mode tersebut.

Prestise tetap jadi pertaruhan. Di mana pun posisi mereka di klasemen, pertemuan AC Milan dan Inter Milan dijamin bakal berlangsung sengit. Keduanya tentu tidak ingin kalah dari tetangga. Namun, kemenangan pada pertandingan nanti memberikan arti penting lain untuk yang meraihnya.

Tambahan tiga angka akan membuat harapan Milan atau Inter menjaga peluang lolos kompetisi Eropa. Milan saat ini menduduki peringkat 7 lewat perolehan 17 poin. Inter sedikit lebih buruk dan berada satu nilai di belakang rival sekota. Partisipasi di Benua Biru ini sangat penting.

Sebab, keikutsertaan di turnamen kontinental akan membantu mereka memperbaiki kondisi finansial serta merekrut talenta-talenta terbaik yang ada. Dengan begitu, impian Milan dan Inter kembali menjadi kekuatan utama Seri A dan merebut scudettoterus terjaga.

”Misi kami musim ini menembus Eropa. Liga Europa tidak masalah mengingat pemenang ajang itu nantinya lolos ke Liga Champions. Karena itulah, saya menunjuk Roberto Mancini. Dia tahu karakter Inter,” ungkap Presiden Inter Erick Thohir, dilansir Football Italia.

Pengalaman Mancini merupakan salah satu kekuatan Inter pada Derby della Madonnina kali ini. Pada periode pertama bersama I Nerazzurridia meraih 4 kemenangan dan 1 imbang di delapan laga. Mancini juga tahu sengitnya Derby della Capitalekala masih melatih Lazio.

”Mancini memiliki karisma kuat. Seluruh pemain bersemangat setelah dia memimpin sesi latihan pertama. Saya yakin kami berjaya 2-0,” tandas gelandang Inter Mateo Kovacic. Namun, Inter tidak mungkin meremehkan Milan. Dipimpin Filippo Inzaghi, I Rossoneri musim ini tampil atraktif meski kerap inkonsisten.

Walau baru memulai karier di kursi nakhoda, Inzaghi menunjukkan kejeliannya dengan menempatkan Jeremy Menez sebagai false 9. Jika taktik tersebut tidak berjalan, sosok berusia 41 tahun tersebut dapat berpaling ke Fernando Torres.

”Kemenangan nanti akan membuat posisi Milan di klasemen bertambah kuat sekaligus makin menjerumuskan Inter. Saya tidak peduli apakah mereka kini ditangani pelatih baru. Itu masalah mereka,” tandas Menez.

Harley ikhsan
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.4308 seconds (0.1#10.140)