Hukuman Seumur Hidup Bagi Pelatih PSS-PSIS

Jum'at, 21 November 2014 - 17:55 WIB
Hukuman Seumur Hidup Bagi Pelatih PSS-PSIS
Hukuman Seumur Hidup Bagi Pelatih PSS-PSIS
A A A
JAKARTA - Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan hukuman larangan beraktivitas di sepak bola seumur hidup kepada pelatih PSIS Semarang, Eko Riyadi dan PSS Sleman, Herry Kiswanto. Hukuman itu dijatuhkan setelah kedua kesebelasan terlibat skandal 'Sepak bola Gajah' di Divisi Utama.

Dalam putusan Komdis, kedua pelatih dari kedua kesebelasan tersebut juga didenda Rp 200 juta.

Seperti diketahui PSIS dan PSS terlibat 'Sepak bola Gajah' saat bertanding di babak delapan besar semi final Divisi Utama musim 2013/14. Dalam laga itu, kedua tim malah berlomba menciptakan gol bunuh diri dan akhirnya pertandingan dimenangkan PSS 3-2. Diduga, perbuatan itu mereka lakukan untuk menghindari pertemuan dengan Borneo FC di semi final.

"Ini telah selesai untuk pelaku yang di lapangan. Untuk yang di luar, kita investigasi lagi," kata Ketua Komdis, Hinca Panjaitan seperti dikutip liga Indonesia.

Hinca menambahkan, keputusan ini diambil mengingat kedua pelatih dianggap membiarkan gol-gol bunuh diri terjadi dalam laga tersebut. Keputusan Komdis ini, kata Hinca mulai berlaku 11 November 2014.

"Ini karena menyangkut nasib orang yang terlibat. Seluruh putusan bisa banding," kata Hinca terkait kemungkinan banding yang bakal diajukan kedua pihak.

Selain kedua pelatih, hukuman serupa juga dijatuhkan kepada Manajer Tim PSIS, Wahyu Winarto dan Sekretaris Tim PSIS, Ery Febrianto serta ofisial, Rumadi.

Di sisi lain, Komdis juga menjatuhkan hukuman bervariasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pertandingan tersebut antara lain para pemain dari kedua tim, dan ofisial pertandingan.

Sama seperti hukuman bagi kedua pelatih, hukuman kepada pihak-pihak itu juga masih memungkinkan dirubah melalui banding.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5776 seconds (0.1#10.140)