Kapolri Bersyukur Jika Ada Jenderal Masuk Kabinet

Rabu, 22 Oktober 2014 - 14:39 WIB
Kapolri Bersyukur Jika Ada Jenderal Masuk Kabinet
Kapolri Bersyukur Jika Ada Jenderal Masuk Kabinet
A A A
JAKARTA - Beredar kabar nama dua jenderal Polri aktif disebut-sebut masuk kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK).

Keduanya ialah Kepala Lembaga Pendidikan Polri Komisaris Jenderal Polisi Budi Gunawan , dan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri Inspektur Jenderal Polisi Syafrudin,.

Mengenai kabar itu, Kapolri Jenderal Polisi Sutarman mengaku belum memeroleh informasi.

Dia menandaskan pengangkatan menteri merupakan hak prerogratif presiden. Kalaupun ada anggota polisi yang masuk kabinet, Sutarman mengaku bersyukur.

"Saya tidak tahu. Itu hak presiden menetapkan menteri-menterinya. Kami bersyukur kalau memang ada dari kita dipilih jadi menteri. Berarti kita dipercaya," kata Sutarman usai memimpin Apel Pengamanan Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden di Markas Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (22/10/2014).

"Tentu presiden punya pertimbangan dari berbagai aspek mulai dari kalangan apa, itu adalah kewenangan dan hak prerogatif presiden," tandas Sutarman.

Bagaimana status keduanya di Korps Bhayangkara jika diangkat menjadi menteri? Sutarman mengatakan jenderal aktif harus mengundurkan diri dari kepolisian."Tidak perlu izin, hanya mengundurkan diri. Kan tidak boleh rangkap jabatan," ujar Sutarman.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5119 seconds (0.1#10.140)