Pantau Situasi, PSIS Haram Kendur

Selasa, 23 September 2014 - 23:04 WIB
Pantau Situasi, PSIS Haram Kendur
Pantau Situasi, PSIS Haram Kendur
A A A
SEMARANG - PSIS Semarang tetap akan bermain optimal dalam laga terakhir babak 16 besar kontra Persikabo Bogor di Stadion Jatidiri Rabu (24/9) pukul 19.00, demi mengamankan 3 poin.

Bagi Mahesa Jenar, pertandingan ini sebenarnya tidak berpengaruh karena tiket 8 besar sudah ada di genggaman. Laga tersebut hanya akan menentukan apakah PSIS tetap menjadi juara di Grup J, atau ,menjadi runner up.

Dengan raihan 10 poin, jika PSIS kalah, PSCS bisa menjadi juara grup, dengan syarat mampu mengalahkan Pro Duta FC dalam pertandingan di hari yang sama.

Dengan catatan, kolektivitas gol tim berjuluk Laskar Nusakambangan itu lebih besar dari tim asal Kota Atlas.

Sementara, bagi Persikabo, pertandingan ini tidak berpengaruh karena tim berjuluk Laskar Pajajaran ini tidak akan bisa lolos ke babak berikutnya, karena baru mengoleksi poin 4 dan menyisakan satu pertandingan lagi, yang menempatkannya di dasar klasemen sementara atau juru kunci Grup J.

Tentu saja, datang dengan kondisi penuh luka, tim tamu tidak ingin memperpanjang catatan buruk di 16 besar Divisi Utama 2014.

Pada leg pertama, Rudi Widodo dkk digulung PSIS 0-2, saat bermain di kandang. Mereka tidak ingin mengulangi kekalahan untuk yang kedua kali, dalam leg kedua ini. Atas dasar itu, kubu tuan rumah tidak akan meremahkan tim tamu.

“Kami tetap maksimal dalam setiap pertandingan,” kata Pelatih Kepala PSIS Eko Riyadi, kemarin.

Skuad PSIS latihan terakhir jelang pertandingan pada Selasa (23/9) pagi. Dalam latihan tersebut, sejumlah pemain yang sebelumnya mengalami cedera, sudah terlihat mulai pulih. Di antaranya bek kanan Safrudin Tahar dan winger Franky Mahendra. Khusus Welly Siagian, memang tidak bisa dimainkan lantaran akumulasi kartu.

“Tadi Tahar dan Franky sudah baik. Tapi tidak tahu besok, ya kita lihat saja, kalau memang tidak memungkinkan tak akan saya paksakan,” tandasnya.

Mantan arsitek Persitema Temanggung ini memberi sinyal akan sedikit merotasi pemain. Tapi hal ini tidak bisa dilakukan jauh-jauh hari, melainkan mendekati jalannya pertandingan.

Sebab, kesiapan para pemain harus diperhitungkan. “Saya rasa semua pemain siap. Tapi nanti yang paling siap, akan saya turunkan,” kata dia.

Direktur Utama PT Mahesa Jenar Semarang, Perusahaan Pengelola PSIS, Yoyok Sukawi tidak mengincar menjadi juara grup, atau hanya sebagai runner up. Pertandingan kontra Persikabo, dia biarkan berjalan natural.

“Kalau kita pilih-pilih lawan, sama saja. Di grup tertentu lawannya juga berat, di grup lainnya memang biasa saja tapi biayanya besar karena jauh,” kata dia.

Sementara itu, skuad Persikabo Bogor sehari sebelum pertandingan, sudah mencoba lapangan pada Selasa (23/9) sore.

PSIS Semarang

Pelatih : Eko Riyadi

Formasi : 4-2-3-1

Perkiraan Pemain

Belakang : Safarudin Tahar-Fauzan Fajri, Sunar Sulaiman, M Taufik

Tengah : Ediyanto, Andi Rahmad

Ronald Fagundez, M Yunus, Franky Mahendra

Depan : Harry Nur Yulianto

Persikabo Bogor

Pelatih Caretaker : Abdush Sobur

Formasi : 4-4-2

Perkiraan Pemain
Tema Mursadat (gk)

Belakang : Tsimi Joel, Haryadi, Nazar K. Umam, Novianto

Tengah : Wahyu Setiyanto, Septian Adriansyah, Munadi, Budi Sudarsono,

Depan : Eki Nurhakim, Rudi Widodo.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6489 seconds (0.1#10.140)