Kadin Minta Pemerintah Aktif Bangun Kawasan Perbatasan

Rabu, 24 September 2014 - 05:13 WIB
Kadin Minta Pemerintah Aktif Bangun Kawasan Perbatasan
Kadin Minta Pemerintah Aktif Bangun Kawasan Perbatasan
A A A
JAKARTA - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) meminta pemerintah lebih aktif membangun daerah. Terutama di kawasan perbatasan Indonesia dengan negara-negara tetangga.

Plt Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Pembangunan Kawasan Perbatasan James Budiono mengatakan, jika kawasan perbatasan aktif dibangu, maka pembangunan ekonomi bisa lebih jauh berkembang.

"Pemerintah harus mengaktifkan lagi pembangunan kawasan perbatasan karena wilayah ini merupakan beranda negara kita," kata dia dam rilisnya, Selasa (23/9/2104).

Dia menuturkan, akses di daerah perbatasan harus mudah, tidak seperti saat ini, infrastrukturnya masih minim. Termasuk ketersediaan listrik dan BBM yang langka.

James menjelaskan, saat ini hanya satu atau dua daerah perbatasan Indonesia yang kondisinya lebih baik jika dibandingkan negara tetangga. Yaitu, Papua yang berbatasan dengan Papua Nugini.

"Sementara wilayah perbatasan yang paling luas adalah dengan Malaysia dan kesejahteraan masyarakat kita masih jauh tertinggal," ungkpanya.

Kadin mengaku sudah sering mengunjungi daerah perbatasan dan masalah utamanya, yakni infrastruktur. Sehingga banyak dari investor menarik kembali niatnya untuk berinvestasi di wilayah perbatasan.

"Banyak wilayah perbatasan memiliki potensi perikanan, sebenarnya pengadaan cold storage bisa diusahakan. Namun, listrik belum mendukung. Jangankan untuk industri, untuk kebutuhan sehari-hari saja sulit," pungkas dia.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4754 seconds (0.1#10.140)