Didukung Sentimen Positif, IHSG Pekan Ini Reli

Senin, 22 September 2014 - 09:00 WIB
Didukung Sentimen Positif, IHSG Pekan Ini Reli
Didukung Sentimen Positif, IHSG Pekan Ini Reli
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepanjang pekan ini diperkirakan akan melanjutkan kenaika (reli) jika didukung sentimen positif di pasar.

Research Analyst of Network Market Investor
(NMI) Reza Priyambada mengatakan, IHSG membentuk pola menyerupai piercing line di bawah upper bollinger bands. MACD cenderung mendatar gagal membentuk death cross dengan histogram negatif yang memendek. RSI, William's %R, dan Stochastic mencoba berbalik naik.

IHSG akhir pekan lalu sempat di area target kisaran support 5.115-5.135, namun juga mampu melewati target resisten 5.162-5.184.

"IHSG sesuai dengan harapan kami yang kembali mencoba menguat. Diharapkan tren ini masih dapat berlanjut di pekan depan seiring masih adanya sentimen positif," kata dia, Senin (22/9/2014).

IHSG diperkirakan akan berada pada rentang support 5.109-5.120 dan resisten 5.245-5.275. Adapun sejumlah data ekonomi yang menjadi perhatian sentimen pada pekan ini, antara lain RBA’s Governor Glen Stevens speech & RBA bulletin Australia; HSBC manufacturing PMI China; dan markit manufacturing PMI Jepang.

Selain itu, public sector net borrowing Inggris; markit manufacturing PMI, markit services PMI, markit comp. PMI, IFO business climate & confidence Jerman; markit manufacturing PMI, markit services PMI, business confidence Prancis; ECB President Dragi’s speech, consumer confidence, markit manufacturing PMI, markit services PMI, markit comp. PMI zona Eropa; industrial orders & consumer confidence Italia; dan PPI Spanyol.

Ada juga Chicago Fed National Activity Index, existing home sales, chain store sales, redbook, house price index, Richmond Fed manufacturing index, markit manufactruing, new home sales, MBA mortgage application, initial jobless claims, & durable goods order AS; dan lain-lainnya.

Sementara beberapa saham yang dapat diperhatikan, diantaranya PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN), PT media Nusantara Citra Tbk (MNCN), PT Modernland Realty Tbk (MDLN), PT Pakuwon Jati Tbk (PWON), PT Lautan Luas Tbk (LTLS), PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Visi Media Asia Tbk (VIVA), PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP), PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), dan PT Elnusa Tbk (ELSA).
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0375 seconds (0.1#10.140)