IHSG Berpotensi Menuju 5.218-5.251

Jum'at, 19 September 2014 - 09:04 WIB
IHSG Berpotensi Menuju 5.218-5.251
IHSG Berpotensi Menuju 5.218-5.251
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi memeiliki potensi menuju level 5.218-5.251 didukung berlanjutnya sentimen positif di pasar.

"Walaupun masih terbebani oleh pelemahan rupiah akibat beban defisit APBN 2015 namun aksi beli pelaku pasar dapat membawa IHSG keluar dari resistance donwtrend channel minor di 5.156. Kami perkirakan bila momentum kenaikan berlanjut maka arah selanjutnya akan menuju ke 5.218-5.251," kata Analis Senior HD Capital Yuganur Wijanarko, Jumat (19/9/2014).

Dia memperkirakan, IHSG hari ini akan bergerak pada kisaran support 5.156-5076-5.050, dan resistance pada kisraan 5.251-5.285-5.325-5.425. Adapun sejumlah saham yang direkomendasikan untuk akumulasi beli, diantaranya:

1. PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), dengan trading target Rp24.950


Koreksi selama seminggu lebih di emiten CPO milik grup Astra dengan market cap terbesar di sektornya ini sudah memasuki daerah oversold (jenuh jual) untuk memicu terjadinya reli kembali naik membentuk minor uptrend baru ke Rp24.950.

Entry (1) Rp23.725, entry (2) Rp23.150, cut loss point: Rp22.950

2. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dengan trading target Rp5.950

Kami melihat secara teknikal bahwa koreksi dan konsolidasi di emiten perbankan BUMN ini dapat digunakan sebagai kesempatan untuk membangun posisi buy dalam pola medium uptrend.

Entry (1) Rp5.775, entry (2) Rp5.675, cut loss point: Rp5.575

3. PT Vale Indonesia Tbk (INCO), dengan trading target Rp4.425


Sentimen negatif dari kenaikan pembayaran royalti sudah tercermin dalam koreksi harga sebelumnya, dengan posisi emiten pertambangan nikel ini yang sudah keluar dari downtrend minor, kami optimis momentum dapat berlanjut hingga price gap atas di Rp4.425.

Entry (1) Rp4.120, entry (2) Rp4.075, cut loss point: Rp3.975.

4. PT Sentul City Tbk (BKSL), dengan trading target Rp120-Rp124

Konsolidasi dan koreksi selama lebih sebulan di emiten property residential dengan landbank di Jonggol ini mulai beranjak naik dari low end support untuk memperbaiki kondisi overall gambaran tren dengan target upside hingga Rp120-Rp124.

Entry (1) Rp113, entry (2) Rp109, cut loss point: Rp103
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5539 seconds (0.1#10.140)