Ditahan, Udar Pristono Kecewa Sama Jokowi

Rabu, 17 September 2014 - 22:17 WIB
Ditahan, Udar Pristono Kecewa Sama Jokowi
Ditahan, Udar Pristono Kecewa Sama Jokowi
A A A
JAKARTA - Mantan Kadishub DKI Jakarta Udar Pristono tak bisa menutupi kekecewaannya kepada Gubernur Joko Widodo (Jokowi). Ia ditahan setelah menjalani pemeriksaan selama 10 jam di Gedung Bundar Kejagung.

Udar Pristono yang diduga kuat terlibat dalam dugaan tindak pidana korupsi pengadaan bus Transjakarta tahun anggaran 2013 itu mengatakan, masih belum dapat menerima keputusan tim penyidik yang menahan dirinya di Rutan Salemba Cabang Kejaksaan Agung selama 20 hari ke depan.

Ia berharap, Kejagung dapat memberikan keputusan yang adil dengan memanggil pihak-pihak lain yang diyakininya terlibat dalam perkara pengadaan bus Transjakarta.

‎"Tapi, inilah yang kami dapat. Saya berharap Kejaksaan itu dapat memberikan keputusan seadil-adilnya terhadap yang saya lakukan ini terhadap Pemprov DKI Jakarta," kata Udar di Gedung Bundar Kejagung, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (17/9/2014) malam.

Dalam kesempatan itu, Udar juga menyampaikan kekecewaanya terhadap Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. Ia menilai Jokowi tidak memberikan perlindungan hukum terhadap pegawai yang telah bekerja membantu jalannya pemerintahan.

"Kami akan mengikuti (proses hukum). Saya ingin Pemprov DKI membantu. Saya bekerja untuk Pak Jokowi. Lihat berapa kali meresmikan busway, untuk mengejar supaya program transportasi jalan."

"Tapi, ada kesandung sedikit yang karat, saya dijadikan tersangka yang kemudian jadi tahanan, tidak ada yang bantu," pungkas Udar.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6048 seconds (0.1#10.140)