Tabrak Aturan OCA, Korsel Bela Diri

Selasa, 16 September 2014 - 21:52 WIB
Tabrak Aturan OCA, Korsel Bela Diri
Tabrak Aturan OCA, Korsel Bela Diri
A A A
SEOUL - Pihak penyelenggara Asian Games XVII di Incheon, Korea Selatan, menyadari betul bahwa tindakan pemerintah setempat melarang bendera tetangganya (Korea Utara) berkibar di tanah mereka seakan menabrak aturan yang telah ditetapkan Olimpiade Asia (OCA).

Aturan yang telah ditetapkan OCA adalah mengibarkan bendera di semua perkampungan atlet dan tempat pertandingan berlangsung (venue). Akan tetapi, perintah itu seakan ditabrak oleh Korsel selaku tuan rumah penyelenggara multi event ini.

Korsel mengklaim memiliki aturan sendiri tentang bendera tetangganya tersebut. Bahkan ancaman penangkapan pun menjadi sanksi bagi pelanggar yang nekat melakukannya. Haramnya bendera Korut berkibar di Korsel dituangkan dalam UU Keamanan Nasional yang isinya, warga dilarang bersimpati atau memberikan pujian pada Korut.

"Keputusan kami mungkin melawan aturan teknis OCA, tetapi kami tidak bisa menyingkirkan situasi politik dan mentalitas masyarakat di Korea Selatan," ujar juru bicara Asian Games seperti dikutip Rappler, Selasa (16/9).

"Aturan yang kami buat ini sangat tegas dan jelas. Jika penggemar Korut nekat membawa bendera saat pertandingan berlangsung, maka kami akan langsung menyerahkannya kepada penegak hukum," tutup juru bicara.
(wbs)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.7390 seconds (0.1#10.140)