Gas Beracun Bocor, Ratusan Warga Dilarikan ke RS

Sabtu, 23 Agustus 2014 - 15:54 WIB
Gas Beracun Bocor, Ratusan Warga Dilarikan ke RS
Gas Beracun Bocor, Ratusan Warga Dilarikan ke RS
A A A
PURWAKARTA - Ratusan warga Kampung Sampih, Desa Cilegong, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, diduga keracunan gas beracun pabrik PT Indorama Petrochemical Indonesia (IPCI), hingga harus dilarikan ke RSUD Bayu Asaih Purwakata.

Warga tiba-tiba mengalami mual dan muntah-muntah, bahkan ada yang tak sadarkan diri, setelah sebelumnya menghirup gas kimia yang diduga bocor dari PT IPCI.

Belum diketahui sebab bocornya gas beracun di pabrik produksi bahan kimia pembuat tekstil yang ada tak jauh dari tempat tinggal warga itu. Namun terlihat dari pabrik tersebut gas putih mengepul membungbung keudara dari kejauhan.

Hingga siang, polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui jenis gas yang bocor dan terhirup warga tersebut. Menurut warga setempat, pristiwa bocornya gas terjadi pukul 05.30 WIB.

"Warga sudah dilarikan ke puskesmas, namun karena jumlahnya terus bertambah, warga dilarikan ke RSUD Bayu Asih," kata Camat Jatiluhur Rahmat Heriansyah, ditemui di lokasi kejadian, Sabtu (23/8/2014).

Menjelang sore, ratusan warga yang dilarikan ke RSUD Bayu Asih, sebagian sudah dipulangkan. Warga yang masih harus mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit hanya tersisa sedikitnya 10 orang, dari 200 orang.

"Mudah-mudahan tidak ada korban jiwa. Kejadianya saat warga pulang menunaikan salat subuh. Kejadian seperti ini baru pertama kali. Yang menghirup gas beracun itu berasal dari 3 RT," terangnya.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purwakarta saat ini telah menerjunkan tim dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) Purwakarta untuk melakukan identifikasi gas diduga beracun itu.

"Sampai sekarang hasilnya belum ada kami belum tahu jenis gas apa. Yang terpenting kan sekarang menyelamatkan warga dulu," pungkasnya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.9832 seconds (0.1#10.140)