Masa Tugas Akan Berakhir, Disiplin Wakil Rakyat Depok Anjlok

Senin, 11 Agustus 2014 - 20:11 WIB
Masa Tugas Akan Berakhir, Disiplin Wakil Rakyat Depok Anjlok
Masa Tugas Akan Berakhir, Disiplin Wakil Rakyat Depok Anjlok
A A A
DEPOK - Menjelang masa jabatan anggota DPRD Kota Depok periode 2009-2014, tingkat dispilin sejumlah wakil rakyat mulai anjlok.

Para wakil rakyat yang mengalami penurunan disiplin mayoritas adalah mereka yang tak lagi terpilih untuk periode 2014-2019. Ketidakdisiplinan anggota dewan ini diakui salah satu anggota DPRD Kota Depok, Mazhab HM.

"Anggota dewan makin tak disiplin menjelang masa akhir jabatan mereka, terutama yang tak terpilih kembali. Sedangkan pelantikan akan digelar pada 3 September 2014," ungkapnya kepada Sindonews, Senin (11/8/2014).

Contoh kecil saja, lanjut Mazhab, masalah disiplin waktu begitu anjlok jika dibandingkan priode sebelumnya. Bayangkan saja, setiap kali rapat paripurna molornya hingga satu bahkan dua jam, ini menunjukkan mereka tidak disiplin waktu.

Mazhab yang terpilih sebagai Anggota DPRD Kota Depok selama lima kali berturut-turut sangat menyayangkan prilaku anggota dewan yang tidak disiplin waktu. Pasalnya, itu akan menjatuhkan martabat anggota dewan .

"Jelas, kalau berbicara kedisiplinan waktu anggota dewan priode 2004-2009 itu jauh lebih baik. Mereka semua sangat menghargai waktu dan tingkat kehadirannya pun cukup tinggi," paparnya.

Anggota Komisi C DPRD Kota Depok itu juga membandingkan kinerja anggota dewan saat ini dengan priode sebelumnya. Sejak dirinya menjabat sebagai anggota DPRD pada 1999 lalu, kinerja anggota dewan maksimal.

"Ini harus kami sampaikan walaupun pahit kenyataannya. Karena bagimana pun hal tersebut tidak bisa dibiarkan dan jadikan ini bahan evaluasi. Kami tidak menginginkan hal ini terjadi juga diperiode yang akan datang," tegas politisi PPP itu.

Ia mengajak kepada anggota dewan yang terpilih kembali agar dapat meningkatkan kinerjanya di priode yang akan datang. "Banyak PR yang harus diselesaikan. Ingat, kita dipilih oleh masyarakat jadi harus bekerja maksimal untuk masyarakat," terangnya.
(whb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3483 seconds (0.1#10.140)