Saat Lebaran, Volume Sampah di Bandung Naik 15%

Kamis, 31 Juli 2014 - 21:57 WIB
Saat Lebaran, Volume Sampah di Bandung Naik 15%
Saat Lebaran, Volume Sampah di Bandung Naik 15%
A A A
BANDUNG - Tingginya tingkat konsumsi masyarakat saat lebaran berimbas terhadap jumlah sampah yang dihasilkan. Volume sampah di Kota Bandung mengalami kenaikan sebesar 15 % dibandingkan hari- hari biasa.

Dirut PD Kebersihan Kota Bandung Cece H Iskandar menuturkan, kenaikan volume sampah mulai terjadi sejak H-1 lebaran atau saat malam takbiran hingga H +3 lebaran.Tercatat sebanyak 4000 meter kubik sampah dihasilkan dari berbagai tempat di Kota Bandung.

"Pada malam takbiran kita mengangkut 1400 meter kubik sampah. Kemudian pada H+1 menurun menjadi 700 meter kubik. H+2 naik lagi jadi 850 meter kubik dan dan H+ 3 tercatat sudah 1000 meter kubik. Sehingga total sekitar 4000 meter kubik sampah yang kita angkut," ujarnya saat dihubungi Kamis (31/7).

Cece menjelaskan, hampir sebagian besar jumlah sampah tersebut berasal dari sampah rumah tangga. Selain itu juga berasal dari pusat-pusat perbelanjaan dan tempat-tempat pariwisata.

"Jadi tempat-tempat wisata kaya kebun binatang, factory outlet memberikan kontribusi terhadap jumlah sampah di Kota Bandung," katanya.

Menurut Cece khusus untuk penanganan sampah saat lebaran pihaknya menyiapkan 2.672 petugas kebersihan menangani sampah di seluruh Kota Bandung. Petugas ini terdiri dari penyapu jalan, pengemudi truk, pengemudi trida, kru angkutan, penjaga malam.

"Pada malam takbiran atau H-1 kita kerahkan 1020 petugas. Hari H sebanyak 169 petugas, H +1 659 petugas dan H+2 828 petugas. Sehingga total ada 2.672 petugas," jelasnya.

Selain itu Cece menyayangkan masih adanya warga terutama yang berada di pemukiman yang membuang sampah di sisi jalan.

Menurutnya tindakan tersebut sangat merepotkan PD kebersihan, karena sampah yang dibuang di sisi jalan berada di banyak titik jalan di Kota Bandung.

"Kalau belum ada petugas jangan buang sampah di sisi jalan, tapi bawa ke TPS," tegasnya.
(ilo)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7425 seconds (0.1#10.140)