Rampok Turis Belanda, 2 Pemuda Babak Belur Dimassa

MEDAN - Dua orang pemuda babak belur dihajar ratusan massa karena terpergok merampok dua wisatawan mancanegara asal Belanda.

Petugas kepolisian terpaksa melepaskan dua kali tembakan ke udara untuk membubarkan kerumunan warga yang sedang emosi memukuli kedua tersangka.

Sebelumnya kedua anak baru gede (ABG) ini merampok sepasang turis asal Negeri Kincir Angin, Belanda, Johanes dan Neiziman di depan rumah makan cepat saji.

Karena ketahuan warga, keduanya langsung melarikan diri kearah SMPN 7 Medan di Jalan Haji Adam Malik Medan, Sumatera Utara. Tak tinggal diam warga pun mencari dua pemuda yang melarikan diri ke sekolah tersebut

Sambil membawa kayu dan batu warga juga rela memanjat atap gedung untuk mencari dua pelaku tersebut.

Setelah melakukan pencarian sekitar satu jam lebih akhirnya warga menemukan kedua pelaku yang sedang bersembunyi di saluran air atap gedung sekolah.

Warga langsung melempari dan memukulkan kayu galah ke arah kedua perampok hingga kedua pelaku jatuh.

Massa yang sudah dibakar emosi langsung menghakimi kedua pelaku yang diduga masih berusia sekitar 17 tahun tersebut.

Neijiman warga negara Belanda mengatakan, saat dirampok mereka langsung berteriak minta tolong sambil mengejar kedua tersangka. Warga yang melihat kejadian tersebut langsung ikut melakukan pengejaran.

Kedua korban kemudian dibawa polisi ke Mapolsek Medan Barat untuk dimintai keterangan.

Sementara kedua pelaku dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis sebelum mempertanggungjawabkan perbuatannya secara hukum.