Ukraina Sebut UFO Kepung Langit Kiev, AS Beri Tanggapan Serius

Kamis, 15 September 2022 - 18:50 WIB
loading...
Ukraina Sebut UFO Kepung Langit Kiev, AS Beri Tanggapan Serius
Pemerintah Ukraina menyebutkan langit Kiev dikepung UFO yang bergerak cepat dan terbang rendah. Foto/DailyStar
A A A
KIEV - Pemerintah Ukraina menyebutkan langit Kiev dikepung UFO yang bergerak cepat dan terbang rendah. Namun, Amerika Serikat (AS) memberikan tanggapan berbeda dan menduga itu adalah pesawat kecil atau drone tempur.

Observatorium Astronomi Utama dari Akademi Ilmu Pengetahuan Nasional Ukraina (Main Astronomical Observatory of the National Academy of Sciences of Ukraine) melaporkan Langit di atas Kiev dipenuhi dengan benda terbang tak dikenal (unidentified flying objects/UFO). Laporan tersebut diterbitkan ke database pracetak arXiv, dikutip SINDOnews dari laman Live Science, Kamis (15/9/2022).

Para astronom Ukraina diminta untuk memantau objek-objek yang bergerak cepat dan terlihat terbang rendah di langit pada siang hari di atas Kiev dan desa-desa sekitarnya. Para astronom menggunakan kamera yang dikalibrasi secara khusus di dua stasiun cuaca di Kiev dan Vinarivka, sebuah desa sekitar 120 kilometer ke selatan.



Para astronom mengamati lusinan objek yang secara ilmiah tidak dapat diidentifikasi sebagai fenomena alam yang diketahui. “Kami mengamati sejumlah besar objek yang sifatnya tidak jelas. Kami melihat mereka di mana-mana," tulis tim tersebut.

Instansi pemerintah cenderung merujuk pada fenomena udara tak dikenal (Unidentified Aerial Phenomena/UAP). Para peneliti membagi pengamatan UAP mereka menjadi dua kategori: "kosmik" dan "hantu."

Menurut laporan tersebut, kosmik adalah objek bercahaya yang lebih terang dari latar belakang langit. Objek-objek ini diberi nama burung, seperti “swift”, “falcon” dan “eagle”, dan telah diamati terbang sendiri maupun dalam “skuadron”.



Phantom, adalah objek gelap, biasanya muncul "benar-benar hitam," seolah menyerap semua cahaya yang jatuh ke mereka. Dengan membandingkan pengamatan dari dua observatorium yang berpartisipasi, para peneliti memperkirakan bahwa lebar Phantom antara 3 hingga 12 meter.

Objek yang disebut Phantom dapat bergerak dengan kecepatan hingga 53.000 km/jam. Sebagai perbandingan, rudal balistik antarbenua dapat mencapai kecepatan hingga 24.000 km/jam.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3140 seconds (0.1#10.140)