Tol Atas Laut Jakarta-Surabaya Tunggu Presiden Baru

Selasa, 22 Juli 2014 - 09:47 WIB
Tol Atas Laut Jakarta-Surabaya Tunggu Presiden Baru
Tol Atas Laut Jakarta-Surabaya Tunggu Presiden Baru
A A A
JAKARTA - Kelanjutan rencana pembangunan tol atas laut yang menghubungkan antara Jakarta-Surabaya bakal menunggu calon presiden baru. Studi kelayakan tol yang direncanakan dikerjakan 19 konsorsium BUMN ini baru rampung pada akhir Juli 2014.

Direktur Utama PT Jasa Marga Adityawarman mengatakan, hingga saat ini, perseroan belum bisa memastikan apakah tol tersebut jadi dibangun atau tidak. Pasalnya, keputusan tersebut ada di Kementerian Pekerjaan Umum.

"Tol laut itu akhir Juli ini nanti saya janji akan sampaikan. FS (feasibility study) yang lebih detailnya itu akhir Juli. Nanti keputusannya di Menteri Pekerjaan Umum," kata Adit saat ditemui di Kantor Cabang Jasa Marga, Cililitan, Senin (21/7/2014) malam.

Adityawarman menuturkan, Jasa Marga bersama dengan ke-18 BUMN lainnya memiliki inisiatif membangun tol ini. Usulan tersebut akan disampaikan ke pemerintah untuk ditindaklanjuti.

"Yang jelas, kita tunggu presidennya dulu nanti," katanya.

Dia mengatakan, tol dengan panjang mencapai 800 kilometer (km) tersebut tidak akan seluruhnya dibangun di atas laut. Rencananya, 40% panjang dari tol akan dibangun di atas laut, sedangkan sisanya sebesar 60% dibangun di daratan.

Dia menuturkan, ada daerah-daerah primer yang menjadi lokasi prioritas dibangunnya tol ini. Namun, terpenting baginya adalah tol ini harus terintegrasi dengan jalan nasional atau jalan arteri yang ada.

"Dari Semarang sampai ke Surabaya dulu, itu daerah bagus lewat Demak, Rembang, lewat Cepu," tutupnya.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4416 seconds (0.1#10.140)